KPSGI merupakan kepanjangan dari Klub Pecinta Sugar Glider Indonesia.
Sugar Glider ? Mungkin banyak yang sudah mengetahui Sugar Glider, tapi
bagi belum tahu, Sugar Glider adalah hewan sejenis tupai pohon dengan
ukuran badan yang relatif kecil. Panjang tubuhnya sekitar 24-30 cm
dengan berat 4-6 ons. Dan karena berukuran mini, hewan yang mulai banyak
disukai animal lovers ini, sering juga disebut hewan peliharaan saku.
Sama seperti animal lovers pada umumnya, para pecinta Sugar Glider
juga memiliki komunitas yang berfungsi sebagai wadah berkumpul. Dan
salah satunya adalah KPSGI yang sudah mencakup wilayah Jabodetabek.
Karena sudah mencakup area Jabodetabek dan Bandung, KPSGI terbagi
menjadi beberapa wilayah regional.
KPSGI regional Bekasi
dibentuk di Bekasi, 1 Juli 2011. Pembentukan komunitas ini memiliki
tujuan sebagai media sharing antar owner Sugar Glider. Selain itu juga,
demi memperkenalkan Sugar Glider kepada masyarakat sekitar. Sampai
dengan saat ini KPSGI regional Bekasi sudah memiliki anggota berjumlah
30 orang
Agar tetap solid, KPSGI regional Bekasi selalu mengadakan berbagai
kegiatan. Mulai dari gathering rutin, buka puasa bersama, hingga
melakukan kegiatan bakti sosial. Untuk Gathering rutin biasanya diadakan
setiap 2 minggu sekali di GOR Kota Bekasi, bersamaan dengan pelaksanaan
Car free Day wilayah Bekasi.
Dari beberapa jenis Sugar Glider yang ada, jenis Classic Grey adalah
jenis yang paling banyak dipelihara oleh anggota KPSGI regional Bekasi.
Diungkapkan Apri, jenis ini banyak dipelihara karena mudah didapat dan
harganya relatif terjangkau. Kemudian Apri menambahkan, agar cepat jinak
Sugar Glider harus sering diajak bermain dengan pemiliknya. Sedangkan
untuk merawatnya, hewan bertubuh mungil ini bisa diberi makan 2 kali
sehari, berupa buah-buahan ataupun serangga seperti jangkrik dan ulat
Hongkong. Selain itu, kandang juga harus sering diamati karena Sugar
Glider senang melompat kesana kemari. Oleh karena itu, alangkah baiknya
gunakan kandang dengan ukuran besar.
Demi menjaga kelestarian Sugar Glider di alam liar, para anggota
KPSGI regional Bekasi juga mengembangbiakkan Sugar Glider. Jenis yang
kerap dikembangbiakkan adalah jenis Classic Grey. Sedangkan untuk di
Indonesia, selain jenis Classic Grey dan Cinnamon, ada juga jenis Sugar
Glider impor yang mulai banyak dipelihara seperti jenis Morphs,
Leucistic, Mozaik, dan Platinum. Dan dari jenis-jenis tersebut, Morphs
merupakan jenis Sugar Glider yang terbilang. Harganya bisa mencapai Rp 8
juta/ekor. Gen-nya yang susah didapat serta warnanya yang menarik jadi
alasannya.
Tertarik bergabung ? Nah, bagi yang ingin bergabung cukup dengan
follow ataupun join ke media sosial KPSGI seperti Facebook ataupun
Twitter sesuai dengan wilayah tinggal masing-masing. Bisa KPSGI regional
Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang, Bekasi, ataupun Bandung.
Senin, 14 Desember 2015
Kamis, 01 Oktober 2015
Dear Sugar Lovers
Tidak pernah terbayangkan oleh saya sampai saat ini bisa memiliki dan jatuh cinta pada jenis binatang ini. Nyatanya saya hanya memiliki satu peliharaan anjing saja untuk berjaga-jaga di rumah tetapi karena keinginan kakak yang begitu besar untuk membeli si kecil sehingga membuat saya ikut mengurusnya. Satu bulan berjalan si kecil berada dirumah tetapi belum jinak, menurut para pecinta sugar glider untuk membuat hewan imut ini jadi jinak yaitu dengan cara mengajaknya bermain agar ia dapat mencium bau khas pemiliknya sehingga membuat saya penasaran untuk menjinakannya mulai dari digigit hingga berdarah sampai dicakar oleh kukunya yang tajam. Hari demi hari akhirnya si kecil menjadi jinak dan tidak menggigit-gigit hal itulah yang membuat saya ingin cepat pulang ke rumah.
Berikut adalah foto si kecil saat bermain :D

Classic Grey merupakan salah satu jenis Sugar Glider yang
paling mudah ditemukan. Selain itu, para pecinta hewan juga banyak
memelihara jenis Sugar Glider yang satu ini. Oleh karena itu, jenis
Sugar Glider ini memiliki harga yang lebih murah daripada jenis Sugar
Glider lainnya.
Sugar Glider jenis Classic Grey ini memiliki ciri-ciri, yaitu warna bulunya didominasi dengan warna abu-abu dengan dikombinasikan dengan warna putih. Namun, warna putih biasanya hanya terdapat dibagian dada, sebagian telapak tangan, dan sebagian dibagian wajahnya.

Sugar Glider white face merupakan jenis Sugar Glider yang
memiliki wajah berwarna putih. Hal ini sesuai dengan namanya, yaitu
“white face” yang mempunyai arti “wajah putih”. Jenis Sugar Glider ini
jika diperhatikan memiliki kemiripan dengan jenis classic grey. Hanya
saja, bulu Sugar Glider white face terlihat agak putih
dibandingkan dengan classic grey. Area warna putih yang terdapat
diwajahnya juga lebih luas dibandingkan dengan classic grey. Meskipun
Sugar Glider jenis white face memiliki kemiripan dengan Sugar Glider jenis classic grey.

Sugar Glider white tip merupakan salah satu jenis Sugar
Glider yang memiliki warna dominan hitam. Namun, yang menjadikan unik
dari jenis Sugar Glider ini adalah ujung ekornya berwarna putih. Hal ini
sesuai dengan namanya yaitu “white tip” yang mempunyai arti “ujungnya
putih”. Meskipun warnanya didominasi dengan warna hitam, Sugar Glider
ini memiliki kemiripan corak dibagian wajahnya. Namun warnanya putih
kekuning-kuningan.
Mosaic

Sugar Glinder mosaic merupakan salah satu jenis Sugar Glider yang
mempunyai guratan corak berwarna abu-abu muda yang jika kita amati,
guratan tersebut hampir mirip dengan Sugar Glider white face. Guratan
berwarna abu-abu muda tersebut terdapat dibagian punggung dan tepat di
bagian tengah punggung mosaic terdapat warna hitam yang membentuk garis
lurus. Sedangkan, bagian tubuh yang lainnya di dominasi dengan warna
putih.

Sugar Glider albino merupakan salah satu jenis Sugar Glider yang
sangat susah didapatkan dan bisa dikatakan sangat langka. Sugar glider
jenis ini memiliki warna putih. hal ini sesuai dengan namannya, yaitu
albino. Tidak ada guratan corak sedikitpun dibagian tubuhnya. Hanya
sedikit di bagian kepala, itupun coraknya tidak begitu jelas karena
warnanya hampir sama. Selain itu, keunggulan Sugar Glider albino dengan
jenis Sugar Glider lainnya adalah warna mata yang dimilikinya. Warna
mata Sugar Glider jenis albino ini berwarna merah, sedangkan warna Sugar
Glider jenis lainnya adalah hitam.

Jenis Sugar Glider yang terakhir adalah Sugar Glider leucistic. Sugar
Glider leucistic, jika diperhatikan, mempunyai kemiripan dengan Sugar
Glider albino. Namun, Sugar Glider leucistic mempunyai warna mata hitam,
sedangkan Sugar Glider albino mempunyai warna mata merah.
Berikut adalah foto si kecil saat bermain :D
Beberapa jenis sugar glider :
Classic Grey

Sugar Glider jenis Classic Grey ini memiliki ciri-ciri, yaitu warna bulunya didominasi dengan warna abu-abu dengan dikombinasikan dengan warna putih. Namun, warna putih biasanya hanya terdapat dibagian dada, sebagian telapak tangan, dan sebagian dibagian wajahnya.
White Face

White Tip

Mosaic

Albino

Leucistic

Langganan:
Postingan (Atom)